
Beberapa minuman dipercaya bisa membantu menurunkan berat badan. Salah satu minuman yang kerap diandalkan untuk menurunkan berat badan adalah teh hijau. Teh hijau adalah minuman yang terbuat dari daun tanaman teh (Camellia sinensis). Tanaman ini populer dibudidayakan di China dan Jepang. Minuman ini mengandung antioksidan yang tinggi sehingga bermanfaat bagi kesehatan. Lantas, apakah teh hijau bisa menurunkan berat badan?
Cara teh hijau menurunkan berat badan Dilansir dari Health Shots, penelitian yang diterbitkan di National Library of Medicina menunjukkan, seseorang yang mengonsumsi teh hijau mengalami penurunan berat badan hingga 3,3 kilogram lebih banyak daripada mereka yang mengonsumsi plasebo. Konsumsi teh hijau dapat meningkatkan jumlah antioksidan dalam aliran darah dan senyawa yang terkandung di teh hijau mampu merangsang hormon pembakar lemak. Senyawa dalam teh hijau akan meningkatkan kadar hormon yang memerintahkan sel lemak untuk memecah lemak.
Sumber foto: pexels.com Ekstrak teh hijau
Sejumlah penelitian menunjukkan bahwa ekstrak teh hijau dapat meningkatkan pembakaran lemak. Efeknya lebih kuat ketika dikonsumsi saat berolahraga. Tak heran, banyak orang yang mengonsumsi teh hijau setelah berolahraga untuk mendapatkan hasil yang maksimal. Dikutip dari Times of India, kandungan catechin flavonoid di dalam teh hijau juga mampu meningkatkan metabolisme tubuh lebih efisien. Hal itu memungkinkan tubuh mengubah makanan dan minuman menjadi energi yang bisa digunakan.
Penelitian menunjukkan bahwa teh hijau dapat meningkatkan metabolisme dan membantu membakar kalori hingga 3-4 persen lebih banyak setiap harinya. Mengacu Medical News Today, teh hijau juga mengandung kafein dan sejenis flavoid yang disebut katekin. Penelitian menunjukkan, katekin dapat membantu memecah kelebihan lemak. Katekin dan kafein dapat meningkatkan jumlah energi yang digunakan oleh tubuh.
Secangkir teh hijau mengandung kafein lebih sedikit dari kopi, yakni sekitar 20-40 miligram. Kafein merupakan stimulan yang mampu membantu pembakaran lemak dan meningkatkan kinerja olahraga. Di sisi lain, konsumsi teh hijau juga menurunkan nafsu makan sehingga lebih sedikit kalori yang masuk ke tubuh. Penelitian ini telah dilakukan pada hewan yang menunjukkan adalah pengurangan penyerapan lemak ketika mengonsumsi teh hijau. Namun, studi tersebut belum dilakukan pada manusia.
Sumber foto: pexels.com Berapa banyak teh hijau harus dikonsumsi?Studi yang dilakukan oleh University of Maryland Medical Center menyebutkan, konsumsi teh hijau 2-3 cangkir dalam sehari dapat membantu menurunkan berat badan. Namun untuk jumlah pastinya bsia bervariasi di masing-masing orang. Hal ini bergantung pada metabolisme alami mereka. Manfaat teh hijau untuk kesehatan.
Selain menyehatkan tubuh, teh hijau juga mengandung banyak manfaat. Dilansir dari Healthshot, berikut manfaat teh hijau untuk tubuh:
1. Meningkatkan metabolisme tubuh Teh hijau mengandung Epigallocatechin Gallate (EGCG) yang membantu meningkatkan metabolisme yang selanjutnya membantu pembakaran lemak setelah berolahraga.
2. Memberikan efek relaksasiTeh hijau memiliki efek yang menenangkan. Konsumsi teh hijau bisa memperlambat detak jantung sehingga baik untuk dikonsumsi setelah berolahraga.
3. Mengurangi peradangan dan nyeri otot Teh hijau membantu melawan radikal bebas akibat olahraga. Hal ini menjadi kabar baik karena bisa melindungi tubuh dari peradangan dan nyeri otot.
4. Menurunkan kolesterol Kandungan katekin yang merupakan jenis antioksidan di dalam teh hijau mampu membantu menurunkan kadar kolesterol dalam tubuh.
Tags
minuman
diet
berat badan
menurunkan
inspirasi
berkhasiat
teh hijau